Posts

Showing posts from July, 2008

PERSIAPAN REUNI ANGKATAN 1995

PERSIAPAN REUNI ANGKATAN 1995 SMP NEGERI 1 WANGON SUSUNAN PANITIA SEMENTARA 1. Penanggung jawab : Nuswanto 2. Ketua Panitia : Arif Yuliantoro 3. Sekretaris : Agung Widodo 4. Bendahara : Arif Yuliantoro (sementara) 5. Seksi a. Acara : Cipto Subroto (Koordinator) b. Humas : - c. Perlengkapan : - d. Konsumsi : - e. Pembantu Umum :- PELAKSANAAN REUNI a. Hari/ tanggal : Sabtu/ 4 Oktober 2008 b. Waktu : Pukul 10.00 WIB s/d selesai c. Tempat : SMP Negeri 1 Wangon DATA NAMA TEMAN TEMAN ANGKATAN TAHUN 1995 SMP NEGERI 1 WANGON Read More...... 1. Nama : RIGO ANANG ADITYA Alamat : Jl. Raya Barat 1056 Wangon No. Telp : 2. Nama : RAHMAT RADIANTO Alamat : Jambu, RT 02/ II, Wangon No. Telp : 3. Nama : SIGIT SANTOSO Alamat : Banteran Rt 03/ I, Wangon No. Telp : 4. Nama : SISWANTO Alamat : Klapagading, Wangon No. Telp : 5. Nama : SIDIK PRAMONO Alamat : Karanganyar, Jambu, Wangon No. Telp : 6. Nama : SUTRISNO Alamat : Bojong No. Telp : 7. Nama : TEGUH HERI SETIADI Alamat : Bojong, RT 02/ XX No. Telp : 8

kerangka konseptual Akuntansi Pemerintahan

KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI PEMERINTAHAN TUJUAN Sebagai acuan bagi: Penyusun standar Penyusun laporan keuangan Pemeriksa Para pengguna laporan POSISI KERANGKA KONSEPTUAL Kerangka Konseptual bukan standar akuntansi Kerangka konseptual berfungsi sebagai acuan jika terdapat masalah akuntansi yg belum dinyatakan dalam SAP Jika terjadi pertentangan antara kerangka konseptual dan standar akuntansi, maka ketentuan standar akuntansi diunggulkan relatif terhadap kerangka konseptual LINGKUNGAN AKUNTANSI PEMERINTAHAN Lingkungan operasional organisasi pemerintah berpengaruh terhadap karakteristik tujuan akuntansi dan pelaporan keuangannya Ciri utama struktur pemerintahan dan pelayanan Bentuk umum pemerintahan dan pemisahan kekuasaaan Sistem pemerintahan otonomi dan transfer pendapatan antar pemerintahan adanya pengaruh proses poltik Hub. Antara pembayar pajak dgn pelayanan pem. Ciri keuangan pemerintah Anggaran sbg pernyatan publik, target fiskal dan sebagai alat pengendalian Investasi aset tid

Laporan pertanggungjawaban keuangan

Gambaran Umum Laporan Pertanggungjawaban Keuangan LATAR BELAKANG Reformasi pengelolaan keuangan negara/daerah menuju tata kelola yang baik Perubahan sistem pemerintahan  hubungan keuangan pusat & daerah Pengawasan oleh stakeholders atas pengelolaan keuangan negara/daerah BENTUK REFORMASI Penataan peraturan perundang-undangan; Penataan kelembagaan; Penataan sistem pengelolaan keuangan negara/daerah; dan Pengembangan sumber daya manusia di bidang keuangan TUJUAN PEMBELAJARAN Khusus: Memahami garis besar lingkup pengelolaan keuangan daerah (PKD) Memahami siklus keuangan daerah Memahami jenis-jenis laporan keuangan daerah Memahami proses pertanggungjawaban keuangan daerah DASAR HUKUM PERTANGGUNGJAWABAN UU No. 17/2003 tentang Keuangan Negara; UU No. 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara; UU No. 15/2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; UU No. 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah; UU No. 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pem

geby "tinggal kenangan

Pernah ada rasa cinta antara kita kini tinggal kenangan ingin kulupakan semua tentang dirimu namun tak lagi kan seperti dirimu oh bintangku jauh kau pergi meninggalkan diriku disini aku merindukan dirimu kini kucoba mencari penggantimu namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih jauh kau pergi meninggalkan diriku disini aku merindukan dirimu kini kucoba mencari penggantimu namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih pernah ada rasa cinta antara kita kini tinggal kenangan ingin kulupakan semua tentang dirimu namun tak lagi kan seperti dirimu oh bintangku jauh kau pergi meninggalkan diriku disini aku merindukan dirimu kini kucoba mencari penggantimu namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih download lagu indonesia

Blakasuta: PENGELOLAAN DIRI

Blakasuta: PENGELOLAAN DIRI

PENGELOLAAN DIRI

1. MEMPERTAHANKAN KESEIMBANGAN HIDUP ANDA . ADA 3 BIDANG PENGATURAN DALAM MENGATASI TUNTUTAN KEHIDUPAN YANG MERUPAKAN HAL YANG PENTING : 1). KEHIDUPAN KERJA . 2). KEHIDUPAN KELUARGA /RT. 3). KEHIDUPAN PRIBADI . a). MEMIKUL TERLALU BANYAK TANGGUNG JAWAB . b). TERPERANGKAP KEBIASAAN . c). MENGATASI MASALAH DENGAN TIDAK BAIK . d). MENYADARI STRESS. e). MENCARI SOLUSI YANG SALAH . f). KURANG KESADARAN MENGENAI ARAH KEHIDUPAN . 2. MEMAHAMI DIRI SENDIRI . 1). MENYUSUN PREFERENSI ANDA . ¯ TERORGANISIR ATAU SPONTAN . ¯ FAKTUAL ATAU INTUITIF . ¯ ANALISIS ATAU SIMPATIK . ¯ SUKA BERKELOMPOK / MENYENDIRI 2). MEMAHAMI PILIHAN PILIHAN ANDA . 3. BERSIKAP EFEKTIF . a). MELIHAT DIRI . ¯ KEGIATAN YANG SENANG ANDA LAKUKAN . ¯ KEGIATAN YANG INGIN ANDA KERJAKAN LEBIH SERING. ¯ KEGIATAN YANG INGIN ANDA KE

Lampahan Manik Maya Jagad Ginelar

Image
= 01 / 05 = Pakêm kinå kalarasakên kaliyan kawóntênan sapunikå 1. Anggêdhóg kothak kapíng gangsal, gångså mungêl Ayak- ayakan, kalajêngakên gêndhíng Kawít, minggah ladrang Kawít, laras Sléndro pathêt Manyurå. Sasampunipun Kayón (Gunungan) kabêdhól, kagêtêrakên lêmbat, kalóród mangandhap, mandhêg kapíng tigå, têrús amblês mangandhap ing palêmahan kêlír. Kayón lajêng kalampahakên alón gêtêr mangiwå-manêngên wongsal - wangsúl. Nuntên tancêb jêjêg ing dêbóg nginggíl. Gêndhíng kasirêp (mungêl liríh), lajêng kacaritakakên kajantúr: Nalikå awang awang - uwúng uwúng, dèrèng wóntên punåpå punåpå, Hyang Måhå Kawåså manggèn wóntên satêngahíng kawóntênan, nyíptå dumadósíng pasthi. Wóntên swantên ambêngúng ngêbêgi jagad kadós swantêníng gênthå kêkêlêng. Ingriku wóntên cahyå pacihang gumêbyar mungsêr bundêr kadós antigå (tigan) gumandhúl tanpå canthèlan. Énggal dipún astå déníng Hyang Måhå Kawåså, dipún pujå : 1. Cangkókip